MetroVisi.com, Kupang-NTT Menjelang kunjungan Paus ke Negara Timor Leste pada 9 September mendatang, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VII Kupang, meningkatkan pengamanan wilayah laut perbatasan Indonesia-Timor Leste, dengan mengerahkan 1 KRI dan 3 Kapal Angkatan Laut di wilayah laut perbatasan.
Dalam pengamanan laut perbatasan ini, Lantamal VII Kupang, mengerahkan 4 unit kapal, yaitu 1 KRI bernama KRI Multatuli, dan 3 Kapal Angkatan Laut (KAL).
Pengamanan wilayah laut perbatasan ini, mulai ditingkatkan sejak 5 hari kemarin, untuk memastikan keamanan wilayah laut, bila ada warga NTT yang ingin ke Timor Leste melalui jalur laut untuk mengikuti misa bersama Paus di Timor Leste nanti.
“Terkait kunjungan Paus ke Timor Leste, kami Lantamal VII Kupang, telah menyiagakan semua unsur untuk mendukung pos-pos angkatan laut yang berada di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste, yaitu di Pos Angkatan Laut Atapupu disiagakan sebuah kapal, Pos Angkatan Laut Lembata, dan Pos Angkatan Laut Alor juga masing-masing satu kapal. Juga ada KRI yang dikerahkan, yaitu KRI Multatuli,” ungkap Danlantamal VII Kupang, Laksamana Pertama TNI I Putu Darjatna.
“Pengamanan wilayah laut ini, selain untuk memastikan keamanan laut bagi warga NTT yang ingin ke Timor Leste melalui jalur laut, tetapi juga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai kemungkinan kejadian kecelakan di laut, maupun kejahatan di laut, sehingga dipastikan keamanan laut perbatasan selalu dalam pengawasan penuh TNI,” sambungnya. (MV-red)