MetroVisi.com, Kupang-NTT Ada hal yang menarik dalam perayaan Misa Akbar yang dipimpin Paus Fransiskus di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (5/09). Umat Katolik di Kupang, Nusa Tenggara Timur, yang tidak dapat hadir secara langsung, maupun orang yang sakit, mengikuti misa dengan khusuk, hanya melalui siaran streaming di Televisi maupun di chanel youtube, karena percaya bahwa Berkat Tuhan melalui Paus juga akan sampai dalam keyakinan dan doa yang tulus.
Adalah seorang pasien, Paulina Theo, yang memiliki kerinduan untuk bersama merayakan misa akbar oleh Paus, tetap teguh untuk dapat mengikuti misa akbar ini, walaupun hanya melalui siaran streaming di Handphone.
Sekalipun sedang sakit dan terbaring dengan infus di tangan, tidak menyurutkan semangat ibu ini, untuk tetap khusuk mengikuti perayaan misa akbar yang dipimpin langsung oleh Paus Fransiskus melalui handphonenya.
Ibu ini yakin walaupun hanya mengikuti misa melalui streaming, namun berkat Tuhan melalui tangan Paus mampu menjamah dan menyembuhkannya.
Hal menarik pula bagi umat Katolik lainnya. Keluarga-keluarga mengikuti perayaan Misa melalui siaran Televisi.
Terlihat suasana khusuk untuk mengikuti misa akbar ini, sekalipun hanya melalui siaran TV.
Salah seorang umat Katolik, Bernabas Rabu, yang tidak sempat mengikuti langsung Misa Akbar ini, bersama keluarganya mengikuti misa akbar melalui siaran televisi, karena percaya Berkat Tuhan melalui Tangan Paus akan menjangkau semuanya, termasuk keluarganya. Sehingga keluarga ini pun tetap tekun mengikuti perayaan misa ini hingga selesai.
“Kami disini juga tetap setia mengikuti Misa bersama Paus, walaupun melalui siaran TV. Kami percaya Berkat Allah melalui Tangan Sang Paus dapat sampai dimana saja, di seluruh penjuru dunia ini, karena kuasa Tuhan. Sehingga walaupun hanya melalui siaran TV, doa yang tulus akan terjawab oleh Kuasa Tuhan,” ungkap Bernabas. (MV-red)
